Monitorsulut – Dinas Perhubungan Kota Manado akan segera memulai uji coba satu jalur (one way traffic) diseputaran jalan Sam Ratulangi dan Jalan Piere Tendean (Boulevard). “Iya, akan diuji coba direncanakan sabtu 6 februari 2016″ Ujar Kepala Dinas Perhubungan Kota Manado Vicky Koagow saat melakukan tatap muka dengan Sekretaris Daerah Kota Manado MHF Sendoh, Selasa (26/01)
Menurut Koagow one way traffic akan dilakukan 1 hari penuh untuk mencoba melihat apakah jalur di Manado tidak akan macet lagi atau tidak, selain itu sejumlah akses jalan masuk keluar dilokasi satu jalur akan dibuka. “Kami coba 1 x 24 jam,” jelasnya.
Lebih lanjut menurutnya kedepan selain pemberlakuan one way traffic, Dinas Perhubungan Kota Manado akan mencoba memakai Pelikan Traffic khusus untuk penyeberang jalan. “Kami juga akan pakai pelikan traffic dengan memakai tombol di Manado Town Square (Mantos) dan Mega Trade Centre (MTC), dan juga kami akan menambah rambu lalu lintas disepanjang satu jalur tentunya bekerjasama dengan aparat kepolisian,” tambah Koagow.
Sementara itu saat di minta menanggapi pendapat ketua Basis Malalayang Wilson bahwa jika Pemko tetap bersikeras melakukan uji coba satu jalur, Ia mengancam akan melakukan mogok massal ditanggapi dingin oleh Koagow. Ia mengatakan itu hanya pendapat para sopir. “Itu kan hak mereka (sopir -red), pastinya kami akan mencarikan solusi kemacetan kota Manado,” terang Koagow singkat.(team)