BOLTIM, MonitorSulut – Peserta Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) utusan Bolaang Mongondow Timur (Boltim) ke Surabaya masuk nominasi dengan mendapat 15 besar.
Lomba yang di laksanakan selama enam hari tersebut di ikuti sebanyak 33 Provinsi dan membanggakan Trisila Tierung utusan Sekolah Dasar (SD) Katolik Xaperius Guaan berhasil masuk peringkat 8 lomba menyanyi solo dan langsung masuk sebagai kategori 15 besar. Demikian kepala Dinas Pendidikan memalui Kepala Bidangnya (Kabid) Pendidikan Dasar (Dikdas) Sutjipto, S.Pd pada Jum’at (6/10/2017).
“Alhamdulillah babak pertama dan kedua Trisilia lolos dan masuk nominasi sebagai finalis 15 besar. Ini termasuk satu-satunya dari Sulawesi Utara (Sulut) lomba menyanyi solo yang masuk nominasi ke delapan.” Kata Sutjipto.
Ia menjelaskan bahwa ada 33 Provinsi yang ikut kegiatan tersebut.
“Saya cukup puas ikut utusan dari Boltim masuk nominasi 15 walaupun tidak masuk kategori 6 besar. Dari batak saja sudah mengeluarkan 4 album tapi tidak lolos. Ini tentu menjadi kebanggaan Sulut pada umumnya dan lebih khusus Kabupaten Boltim.” Jelasnya.
Kata dia, selama di surabaya selain FLS2N, di isi dengan wisata edukasi yaitu para peserta pergi di pangkalan Angkatan Laut yang terkuat dan terbesar di Asia Tenggara dan ketempat-tempat bersejarah serta di lanjutkan dengan kegiaan sosialisasi pencegahan narkoba kepada siswa SD dan SMP dari BNN Pusat.
Adapun para peserta. Kata Sutjipto, ketingkat nasional baik mendapat nominasi akan mendapatkan uang saku Rp1.5 juta dan beasiswa Rp2 juta dari Direktorat Jendral Pendidikan Dasar Bidang SD Pendidikan Dasar.
Harapannya, kegiatan baik tingkat SD dan SMP kedepan bisa lolos ke ajang ti gkat Provinsi.
“Kedepan kegiatan tingkat SD dan SMP harus ada guru vocal yang harus membimbing agar bisa mendapat hasil yang maksimal dan lolo ke ajang tingkat Nasional.” Harapnya. (Man).