PLN (Persero) Berhasil Menyalurkan Tegangan Pertama pada Infrastruktur Ketenagalistrikan di Sulawesi Tengah

Indeks, Nasional688 Dilihat

MONITORSULUT – PLN (Persero) berhasil memberikan tegangan pertama (energize) pada Gardu Induk (GI) bertegangan 150 kilo volt (kV) yang terletak di Kecamatan Palu Utara. Selain itu, GI 150 kV di Kecamatan Sindue dan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) bertegangan 150 kV sepanjang 24,8 kilometer sirkuit (kms) juga telah berhasil tersambung, membentang dari kecamatan Sindue, Kabupaten Donggala, hingga Kecamatan Palu Utara, Kota Palu, Sulawesi Tengah. Ketiga infrastruktur ketenagalistrikaan ini sukses mencapai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebesar 74%.

Darmawan Prasodjo, Direktur Utama PLN, menyatakan bahwa keberhasilan ini merupakan bukti komitmen PLN dalam mendukung program pemerintah dalam menggenjot hilirisasi industri smelter, pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Palu, dan pertumbuhan ekonomi di Sulawesi Tengah. Menurutnya, listrik merupakan faktor kunci dalam perekonomian Indonesia, dan pencapaian ini sangat penting untuk mendukung berbagai inisiatif pembangunan di wilayah tersebut.

Josua Simanungkalit, General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Sulawesi, menambahkan bahwa pembangunan jaringan ini berhasil dilaksanakan dengan TKDN 74% dan akan melayani daya listrik dari Pembangkit Listrik Palu 3 berkapasitas 2×50 megawatt (MW) yang dijadwalkan akan beroperasi tahun ini. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kelancaran proyek ini.

Pekerjaan ini merupakan kelanjutan dari pembangunan GI dan SUTT 150 kV Tawaeli – Talise yang telah beroperasi sejak bulan Januari 2024. PLN berencana untuk terus membangun jalur transmisi lainnya guna menghubungkan sistem kelistrikan Sulawesi Tengah ke arah Gorontalo. Salah satunya adalah menyelesaikan jalur transmisi hingga Gardu Induk 150 kV Tambu di Kabupaten Donggala, sebagai bagian dari rencana interkoneksi sistem kelistrikan ke depannya.(yulia*)