MONITORSULUT,Sangihe–Sebanyak 50 KK terdampak bencana banjir akibat dari curah hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Kabupaten Sangihe, Provinsi Sulawesi Utara sejak Sabtu malam hingga Rabu (29/3/2023) Pagi.
Menyikapi hal tersebut, Pj Bupati dr Rinny Tamuntuan langsung menyambangi lokasi bencana yang berada di Perumahan ASN, Kampung Naha, Kecamatan Tabukan Utara dan menyerahkan bantuan bagi masyarakat terdamapak dan juga memberikan biskuit bagi Balita.
Disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sangihe Wandu Labesi yang mengapresiasi Pj Bupati atas informasi yang diberitahukan kepada dinas teknis terkait dengan bencana yang dialami masyarakat.
“Biasanya dinas teknis atau pemerintah Kampung, Kecamatan yang memberitahukan Bupati, Ini justru terbalik dan ini merupakan hal luar biasa bentuk kepedulian dari Pj Bupati,” ungkap Labesi.
Pada kesempatan itu juga Pj Bupati yang memberikan sambutan menyampaikan, bantuan yang diberikan merupakan koordinasi antara Pemerintah Kabupaten, Provinsi sehingga bantuan di dapatkan dari pusat.
“Tentunya kita beryukur karena kita juga diberikan bantuan oleh BNPB pusat, selain ada operasional untuk normalisasi sungai, dan juga bantuan kebutuhan dasar.” Kata orang nomor satu di Sangihe.
Ia menjelaskan juga, tidak ada yang menginginkan bencana namun apa bila sudah terjadi tentunya pemerintah tidak tinggal diam, pemerintah hadir di tengah-tengah masyarakat yang terdampak bencana.
“Karena barang ini masi ada saya minta ke kaban BPBD agar dibagikan untuk warga yang terdampak bencana segera diselesaikan dan jika sudah habis kita bisa bermohon lagi,” Tambahnya dmabil berharap agar Kabupaten Sangihe di jauhkan dari bencana alam.
Penyerahan bantuan sosial juga sudah dilakukan di 15 Kecamatan yang ada di Kabupaten Sangihe termasuk pulau terluar Marore, Lipang. Dan tidak hanya diserahkan bagi masyarakat terdampak bencana juga untuk masyarakat lansia, Disabiltas, Sopir.(Mouren/Advetorial)