MANADO, MonitorSulut – Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional Sulawesi Utara (DPW PAN SULUT) melaksanakan Rapat Koordinasi Tekhnis (Rakornis), Selasa (19/09/17) di Hotel Aston Manado kemarin.
Rakernis kali ini membahas tentang sejumlah agenda diantaranya, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Undang-Undang Pemilu yang baru dan masalah nasional lainnya. Selain itu, rapat ini juga membicarakan tentang kesiapan administrasi PAN dan kebutuhan verifikasi faktual, sebagaimana yang tertuang dalam UUD nonor 7 dalam hal pemilihan legislatif.
Agenda ini dihadiri langsung oleh Hanafi rais selaku Wakil Ketua Umum DPP PAN, Wasekjen DPP PAN Dedi Dolot, serta sejumlah pengurus DPP lainnya.
Dalam sambutannya, ketua DPW PAN Sulut Sehan Landjar SH mengatakan bahwa selaku pimpinan wilayah, ia bertanggung jawab untuk menyerap dan memperhatikan aspirasi pengurus partai, mulai dari tingkat ranting, DPC, DPD hingga DPW.
“Kewajiban kami adalah menampung aspirasi pengurus dari tingkatan DPW ke bawah, dan melanjutkan sekaligus memperjuangkannya ke tingkat DPP.” Ujar Sehan.
Ia menyayangkan, saat ini terdapat salah satu anggota partai yang terkesan ingin memecah belah.
“Saya menyayangkan ada seorang wakil ketua yang kurang serius dengan masalah partai. Hanya hasut sana sinim.” Sindir Sehan.
Ia mengatakan, masalah tersebut perlu ditindaklanjuti dan dibicarakan di tingkat DPP. Sehan juga berharap agar para kader partai harus sadar akan perjuangan partai.
“Masih banyaj harapan dan tujuan para pendiri partai yakni DR. Amin Rais, yang belum tercapai. Kita sebagai kader adalah generasi muda penerus, marilah bekerjasama agar partai ini semakin dekat dan dipercaya oleh masyarakat. PAN Sulut harus solid.” Tegasnya.
Pada kesempatan yang sama, Hanafi Rais menyampaikan bahwa setiap kader PAN agar serius dalam menangani kelengkapan berkas dalam momentum pilkada dan pileg.
“Harus teliti dan objektif dalam melakukan verifikasi berkas bakal calon. Meskipun si pendaftar telah memiliki pengalaman, kita lihat dulu apakah visi misi serta targetnya jelas atau tidak.” Terangnya. (Man)