MONITORSULUT —– Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Kota Manado menggelar Rapat Koordinasi Teknis (Rakortek) Gugus Tugas Kota Layak Anak (GT-KLA) di ruang toar Lumimuut Pemkot Manado, 30 Mei 2024, bertujuan untuk menyamakan persepsi seluruh anggota gugus tugas terkait tahapan pengembangan Kota Layak Anak (KLA). Rakortek ini juga membahas upaya-upaya strategis yang akan dilakukan untuk mempercepat pencapaian target KLA di Kota Manado.
Kepala Dinas P3A Kota Manado, Dra Neivy Lenda Pelealu,MSi, dalam sambutannya menjelaskan pentingnya Rakortek sebagai sarana koordinasi dan evaluasi guna mencapai komitmen bersama dalam mewujudkan Manado sebagai Kota Layak Anak. “Rakortek ini tidak hanya untuk menyamakan persepsi, tetapi juga sebagai langkah strategis dalam menyelaraskan kebijakan dan aksi nyata dari setiap instansi terkait,” jelasnya.
Agenda Rakortek meliputi diskusi mendalam mengenai indikator-indikator KLA, tantangan di lapangan, serta solusi inovatif untuk memperkuat sinergi antar dinas dan instansi terkait. Selain itu, Rakortek juga menyoroti pentingnya keterlibatan masyarakat dalam mewujudkan lingkungan yang ramah anak.
Dalam Rakortek ini, Dinas P3A memaparkan beberapa upaya strategis yang telah dan akan dilakukan, antara lain: peningkatan layanan perlindungan anak, penyediaan fasilitas ramah anak di ruang publik, serta penguatan program pendidikan dan kesehatan yang fokus pada hak-hak anak. “Kami berkomitmen untuk terus memperkuat kebijakan berbasis anak serta memfasilitasi partisipasi anak dalam pembangunan daerah,” katanya.
Diharapkan melalui Rakortek ini, seluruh anggota gugus tugas dapat memahami peran masing-masing dan bersama-sama menyusun langkah konkret untuk menjadikan Kota Manado sebagai KLA yang memenuhi standar nasional.(kirey)