Penjagaan Pos Covid-19 Diperketat, Mitra Berada di Level I. Hal Ini Yang Diingatkan Lalandos

berita terbaru, Mitra102 Dilihat

 

Mitra, MONITORSULUT.com. – Berdasarkan hasil assesmen Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik IndonesiaI, Kabupaten Minahasa Tenggara akhirnya berada di Level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level I. Merupakan hasil kerja keras Pemerintah dan Satgas Covid-19 yang sangat baik. Di Sulawesi Utara baru empat kabupaten/kota yang berada di level yang sama.

“Provinsi Sulawesi Utara saat ini baru ada empat kabupaten/kota yang berada di level I dan Mitra adalah salah satunya. Hasil assesmen ini dikeluarkan Minggu (17/10) tadi malam,” ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Minahasa Tenggara David Lalandos saat ditemui sejumlah media, Senin (18/21).

Namun Lalandos menegaskan, meskipun saat ini Mitra berada di Level I, bukan berarti semuanya sudah bebas, tapi tetap belum bisa memberikan kelonggaran.

“Hal yang terpenting saat ini ialah perhatian masyarakat terhadap vaksinasi. Saat ini capaian Minahasa Tenggara untuk vaksinasi baru 69 persen. Kita targetkan akhir Oktober nanti harus sudah mencapai 75 persen, itu juga target Bupati,” ujar Lalandos.

Lalandos juga mengingatkan, sudah ada warning dari Bupati James Sumendap kepada seluruh desa untuk bisa mencapai capaian vaksinasi di angka 60 persen.

“Sudah ada peringatan tegas dari Bupati harus keseluruhan desa berada di zona hijau. Karena masih ada desa yg baru 30an persen. Dan kami berharap semua desa sudah mencapai diatas 60 persen. Kalau semua sudah mencapai 60 persen berarti secara total itu bukan hanya 70 persen. Kedepannya akan ada kemungkinan Kita akan bikin kelonggaran,” tegas Lalandos.

Lalandos juga menjelaskan tentang hasil assasemen yang menempatkan Level I di Kabupaten Mitra dilihat dar keberadaan tingkat kejadian, kematian dan ditambah dengan capaian Vaksinasi diatas 70 persen.

“Apabila Kabupaten Mitra tetap berada di level ini, maka tidak menutup kemungkinan dalam menyambut Natal nanti ibadah akan diperbolehkan secara offline. Itu baru kemungkinan dan nanti kita akan bahas kembali bersama dengan gugus tugas,” jelas Lalandos. (James)