Pemkot Manado Kembali Dihantam Hoax Atribut Nasdem

MONITORSULUT,MANADO – Pemkot Manado terus menjadi target berita bohong di tahun politik 2020 ini.

Kali ini, tindakan penertiban Sat Pol PP Pemkot Manado, Sabtu (31/10/2020) dan Minggu (01/11/2020) yang mencabut atribut partai politik di wilayah Citraland dan sekitarnya, termasuk Nasdem berupa bendera yang dipasang diarea terlarang seperti pohon, tiang listrik, sekolah, rumah ibadah, jembatan dan area publik lainya justru “digoreng” oknum tidak bertanggung jawab dengan membangun narasi yang menjelekkan nama Pemkot Manado di media sosial (medsos) grup facebook calon walikota manado 2020.

Sebut saja nama akun Sandi Pua menulis “Mohon info dang so depe wkt mo pembersihan Atribut kampanye so ini,soalnya ini PolPP kota manado so muat tu bendera nasdem samua di mobil dinas” dengan sertakan vidio anggota pol pp manado sedang menaikan bendera nasdem.

Merasa tidak cukup hoax disebar, selang beberapa waktu, Nella Lolong Lasut ikut berkicau “So panik skali sampe so main kasar…
Pol PP digerakan memasang bendera Nasdem…” dengan sertakan vidio yang sama Sandi Pua.

Menariknya, jika mencermati sang pembuat vidio dengan menggunakan sepeda motor terlihat berhenti untuk sengaja menyetel rekaman vidio tepat akan melewati aksi penertiban Pol PP Manado.

Namun anehnya, narasi yang dibangun kedua akun tersebut sangat bertolak belakang dengan kejadian yang terekam di vidio. Pasalnya, anggota Pol PP Manado tidak terlihat sedang memasang bendera namun justru sedang mengangkut bendera tersebut ke dalam mobil Pol PP Manado.

“Sudah biasa kami diserang seperti berita hoax, tidak benar atau bohong. Meski kami sedang bekerja sesuai apa yang ada dalam perintah peraturan yang ada,” ungkap Viktor Karundeng Kasitantib Sat Pol PP Manado, Senin (02/11/2020).

Terpisah, Kasat Pol PP Manado Yohanes Waworuntu pun menanggapi dingin akan berita hoax yang kerap ditujukan kepada instansinya.

“Kita hanya bekerja saja, apa yang dibangun oleh oknum yang senang berbuat berita bohong biar saja menjadi urusan dia. Kita tertibkan atribut paslon beberapa waktu lalu juga dibuat berita miring, disebut hanya tertibkan atribut paslon lain atau hanya tebang pilih, buktinya kita bersihkan semua,” kata mantan Kadis Perhubungan Manado ini.

Disatu sisi, Waworuntu berpesan agar seluruh anggota Sat Pol PP Manado tetap fokus saja bekerja jangan ikut terpancing isu atau berita yang terkesan menyudutkan. “Kerja saja, sesuai dengan aturan yang ada,” ujarnya.(redaksi)