MANADOSULUT – Pemerintah Kota Manado mengimbau agar masyarakat di daerah itu dapat menjaga stabilitas keamanan jelang pelaksanaan tahapan pencoblosan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 17 Februari mendatang.
Kepala Badan Kesbangpol Kota Manado melalui Sekertaris Kesbangpol Ivan Sumampow mengatakan, pemerintah daerah meminta semua pihak untuk dapat menahan diri dalam menghadapi pilkada 2016, agar stabilitas kemanan dan kenyamanan ditengah masyarakat dapat terjaga, terutama dalam menjaga konflik sosial dan juga ras, maupun tentunya politik. “Bagi para pendukung masing-masing calon yang ada didaerah ini juga diminta tidak saling memprovokasi, yang berdampak pada terganggu keamanan dan ketertiban,” katanya. Ia menambahkan, mari saling menghormati setiap pilihan masyarakat untuk menggunakan hak mereka terhadap calon kepala daerah, karena setiap masyarakat ada pilihannya masing-masing. Selain itu menurut Sumampouw, Pemerintah ditingkat lingkungan harus mensosialisasikan kepada masyarakat terkait menjaga keamanan jelang Pilkada, dan mereka juga dilarang dengan tegas untuk ikut dalam politik praktis, karena sanksi tegas akan diberlakukan pada mereka. “Karena pemerintah lingkungan (Pala) menjadi ujung tombak dari pemerintah di masyarakat, saya harapkan lebih sering menyampaikan kepada masyarakat untuk menjaga keamanan,” jelasnya. Dirinya pun berharap seluruh masyarakat Kota Manado dapat menyukseskan proses Pilkada yang akan dilaksanakan 17 Februari mendatang. “Saya berharap seluruh masyarakat yang mempunyai hak pilih nantinya dapat berpartisipasi pada pesta politik untuk memilih Walikota dan Wakil Walikota Manado untuk terselenggaranya pesta demokras yang baik didaerah ini,” katanya. Ia menambahkan, untuk pejabat ditingkat Lingkungan,Kelurahan dan Kecamatan juga menekankan meraka harus bersikap netral dalam hal pilkada ini, jangan sampai mereka juga memihak salah satu calon, yang tentu dapat berujung pada konflik politik ditingkat bawah.(team)