MONITOR SULUT, BOLMONG – Mempertanyakan ketidak hadiran Waki Bupati Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) dalam acara Pelantikan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sulawesi Utara (Sulut), kamis (2/2) kemarin, masyarakat curiga hubungan antara Bupati H. Depri Pontoh dan Wakilnya Suriansyah Korompot tidak lagi Harmonis.
“saya belum mengetahui pasti alasan Wabup tidak hadir pada pelantikan tersebut. Namun kuat dugaan saya, ketidak hadiran Wabup adalah bukti bahwa hubungan mereka tak harmonis lagi,” ucap warga yag enggan namanya disebutkan.
Menanggapi hal tersebut, Suriansyah Korompot mengakui bahwa sehari sebelum acara pelantikan, tepatnya rabu, 1 februari 2017, hingga pada pukul 17.30 Wita dirinya memang belum menerima undangan.
“Sebelumnya pukul 17.30 saya sempat tanya pada staf saya, kalau ada undangan untuk saya, tetapi tidak ada undangan. Nanti malamnya sektar pukul 19.30, saya baru mengetahui bahwa ada undangan untuk saya, Itu pun undangannya diantarkan ke rumah ajudan saya” beber orang nomor dua di Bolmut ini.
Lanjutnya, terkait anggapan masyarakat yang menilai dirnya dan Bupati tidak lagi harmonis ,itu hak masyarakat.
“jika ada anggapan masyarakat yang demikian, yah sah-sah saja. Karena sudah tentu itu hak mereka untuk menilai” bebernya, sembari mengatakan bahwa pada hari yang sama ia mendapatkan undangan pesta pernikahan masyarakat yang tinggal di Boroko, itu sebabnya ia tidak bisa hadir pada pelantikan tersebut. (Rifkal)
