MONITORSULUT,Sangihe– Bentuk kolaborasi antara TNI AL dan Pemkab Sangihe dalam melaksanakan Bakti Sosial (Baksos) dan Kesehatan, secara resmi di buka oleh Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Sangihe dr Rinny Tamuntuan, di Pelabuhan Nusantara Tahuna Kamis (23/3/2023).
Pj Bupati dr Rinny Tamuntuan bertindak selaku inspektur upacara (Irup) dalam kegiatan Bakti Sosial (Baksos) dan Kesehatan yang dilaksanakan di wilayah perbatasan NKRI pulau terluar Marore dan pulau Lipang.
Peserta upacara terdiri dari TNI AL, TNI AD, Polri, Mahasiswa Politeknik Negeri Nusa Utara (Polnustar) Satpol-PP dan pelajar dari SMA Negeri 1 Tahuna.
Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Sangihe dr Rinny Tamuntuan dalam sambutannya mengatakan, bakti sosial dan kesehatan yang merupakan kerjasama TNI AL dengan Pemkab Sangihe, merupakan salah satu langkah pemerintah dalam memberikan pelayanan bagi warga yang berada di perbatasan negara.
“Meski banyak pulau yang dipisahkan oleh lautan tapi ada kebanggaan tersendiri bagi kami selaku pemerintah dan masyarakat Kabupaten Kepulauan Sangihe karena menjadi beranda yang mengawal NKRI tercinta,”ungkap Tamuntuan.
Juga dikatakan, Pemprov Sulut lewat Dinas Sosial yang dipimpin Rinny akan membagikan bantuan pangan bagi warga perbatasan serta membantu penanaman pohon dan bersih-bersih pantai, termasuk Tagana Masuk Sekolah (TMS) bagi pelajar di perbatasan.
“Atas nama Pemkab Sangihe saya menyampaikan terima kasih kepada pihak Lamtamal VIII Manado bersama pihak Lanal Tahuna yang sudah bekerjasama malaksanakan kegiatan bakti sosial dan kesehatan di pulau terluar Marore dan pulau Lipang,”ujarnya.
“Juga rasa terima kasih kami atas kepedulian dan sinergitas yang terus terbangun dengan TNI, Polri dan semua pihak yang selalu sigap di dalam mencegah rawan pangan yang sering terjadi akibat badai dan gelombang tinggi yang beberapa kali telah terjadi sejak Tahun 2022 dan awal tahun 2023 di wilayah perbatasan termasuk di dalamnya kesiapan armada TNI angkatan Laut dalam membantu pemerintah daerah mengangkut bahan-bahan pangan ke pulau-pulau terluar,”Tambah Bupati Perempuan Pertama di Sangihe.
Dikesempatan itu, Ketua DPRD Provinsi, Sulut Fransiscus Andi Silangen, turut mengapresiasi kerjasama TNI AL dan Pemkab Sangihe dalam memberikan pelayanan bagi warga perbatasan yang bukan sekadar janji, namun pemerintah benar-benar hadir untuk meyakinkan warga perbatasan bahwa pemerintah itu ada untuk mereka.
“Sudah pasti kami sangat mendukung agenda TNI AL dan Pemerintah Kepulauan Sangihe ini dalam memberikan pelayanan nyata bagi warga perbatasan”ujar Fransiscus.
Kegiatan yang akan berlangsung selama dua hari ini, turut hadiri Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Utara Fransiscus Andi Silangen dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kepulauan Sangihe.
Sementara itu, rombongan yang menuju pulau terluar Marore terdiri dari dua kloter, yang pertama dengan KM. Sabuk Nusantara Kamis dinihari pukul 02.00 wita, sementara rombongan Penjabat Bupati menaiki KRI Kakap 811 dibawah komando, Mayor Laut (P) Jacob Tri Raharjo yang bertolak dari pelabuhan Nusantara Tahuna Kamis pagi pukul 08.00 Wita. (Mouren)
