Manado MS- Memasuki pelaksanaan Ibadah Paskah bagi umat Kristiani di seluruh Sulawesi Utara (Sulut), Kepolisian Daerah (Polda) Sulut sudah tak mau lagi ada kecolongan disaat perayaan Paskah bagi umat Nasrani. Sehingga, sebanyak 500 Personel siap amankan Ibadah Paskah.
Ketegasan tersebut di ungkap Kapolda Sulut Irjen Pol Drs. Bambang Waskito disaat selesai memimpin Apel gelar pasukan Kamis (29-3-2018) tadi pagi, kita gelar pasukan demi meyakinkan kepada masyarakat dalam pelaksanaan Ibadah Paskah dan seluruh persiapan Personel.
“Ibadah Paskah tahun ini cukup panjang, selain Paskah di gereja-gereja. Ada pula pelaksanaan Ibadah Paskah Se-ASIA yang di pusatkan di dua tempat pelaksanaan, sedangkan untuk acara pembukaan akan berlangsung di Hotel Grand Kawanua Convention Center Manado yang akan dibuka langsung oleh Menteri Pembangu nan Manusia Dan Kebudayaan RI Puan Maharani. Kedua akan dilaksanakan di Lapangan Maesa Tondano akan dihadiri oleh Menteri Kemaritiman Indonesia Jendral TNI Luhut Binsar Panjaitan,”ujar Kapolda.
Sedangkan untuk gereja yang cukup besar, akan ditekankan kepada Kepala PAM dia akan memutuskan apa perlu dilaksanakan pemeriksaan didalam gedung gereja atau tidak. Kira-kira kondisinya kurang bagus, lebih baik di sterilkan. Kita tidak mau lagi kecolongan, lebih baik dicek terlebih dahulu keamanannya.
“Sekali lagi, saya tidak mau kecolongan seperti tahun-tahun yang telah lewat. Saya sudah tak mau lagi jika ada kalimat keluar kecolongan, lebih baik saya kerahkan setiap Polres yang ada. Dari pada mau kecolongan saya tidak suka,”tegasnya.Dalam perayaan paskah nantinya, pihak kepolisian yang dikerahkan di gereja akan melakukan pemeriksaan para anggota jemaat yang akan masuk ke dalam gedung gereja yang membawah tas yang besar. Ini semua hanya mengantisipasi, agar supaya memberikan rasa keamanan dan kenyamanan setiap masyarakat.
“Semuanya kami lakukan, hanya untuk memberikan rasa aman kepada seluruh masyarakat supaya jalannya ibadah paskah akan menjadi khusuk,”tutupnya. (Cha)