Mitra, MONITORSULUT.com. – Dalam usaha memutuskan mata rantai masuknya Covid-19 di Kabupaten Minahasa Tenggara (MitrA), maka segenap Jurnalist Minahasa Tenggara (JMT) melakukan pemeriksaan kesehatan lewat alat rapid test Covid-19 pada Selasa (12/5) yang dilaksanakan di Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Blok B, Selasa (12/5).
Kepala Dinas (kadis) Kesehatan dr Helny Ratuliu menyampaikan, rapid test untuk wartawan yang lakukan peliputan di Mitra dilaksnakan sesuai intruksi Bupati.
“Sesuai instruksi dari Bupati Sumendap untuk melakukan pemeriksaan bagi semua wartawan tak terkecuali. Ini untuk keamanan kita semua sebagai mitra kerja di pemerintahan. Hasilnya Non-Reaktif,” ungkap Ratuliu.
Hal yang sama juga disampaikan juru bicara (jubir) satuan tugas (satgas) Covid-19 Mitra Gloria D Wuwungan, pemeriksaan ini harus dilakukan selaku mitra kerja pemerintah dalam hal informasi.
“Pemeriksaan Rapid Test bagi semua wartawan di Mitra sudah dilakukan. Tujuannya yakni untuk penanganan awal, apalagi banyak yang berinteraksi dengan orang dan memang ada juga yang dari luar mitra,” tutur Wuwungan.
Lebih lanjut Wuwungan mengatakan, hasil yang ada saat ini belum bisa dipastikan apakah memang benar negatif.
“Belum bisa dipastikan benar negative karena harus dilakukan beberapa kali pemeriksaan, misalkan diperiksa saat ini negatif, nanti diperiksa lagi 7-10 hari kedepan, apakah hasilnya masih sama atau berubah,” ucap Wuwungan.
Ditambahkannya, nantinya bakal dijadwalkan lagi untuk tahap kedua pemeriksaan para wartawan Mitra.
“Sudah dilakukan pemeriksaan, namun belum semua yang melakukan pemeriksaan dari 50 lebih wartawan, baru setengah yang diperiksa. Nanti akan dijadwalkan lagi pemeriksaan kepada para wartawan, dan diharapkan agar semua wartawan bisa mengikuti aturan yang diberlakukan,” tutur Wuwungan. (James)
