Ini Pesan Gubernur Olly Sikapi Pandemi Corona

berita terbaru, Sulut205 Dilihat

MONITOR Sulut – Covid-19 alias Virus Corona telah diumumkan sebagai Pandemi. Di Indonesia, Presiden Joko Widodo telah menerima surat dari WHO terkait langkah kedepan penanganan virus tersebut.


Di Sulawesi Utara, Gubernur Olly Dondokambey, menegaskan Pemerintah Provinsi Sulut selalu berkoordinasi dengan pemerintah pusat terkait hal ini. Gubernur menegaskan Pemerintah akan selalu ada dan bersama-sama dengan masyarakat.
Gubernur Olly meminta segenap stakeholder, baik tokoh agama, tokoh masyarakat dan segenap elemen masyarakat untuk bersatu hati berdoa, memohon dan meminta perlindungan kepada Tuhan Yang Maha Esa untuk menjaga dan melindungi warga Sulut dan Indonesia terhindar dari pandemi virus corona.


“Mari kita segenap masyarakat Sulut dimanapun berada, kita bersatu hati berdoa memohon kepada Tuhan Yang Maha Kuasa untuk melindungi dan meluputkan kita dari wabah virus corona yang sedang melanda dunia. Kita yakin dengan iman percaya, doa kita menjadi kekuatan untuk menjalani kehidupan ditengah-tengah situasi dan kondisi saat ini,” ujar Gubernur Olly yang turut didampingi Wagub Steven Kandouw.
Lebih lanjut, Gubernur menyerukan kepada seluruh masyarakat Sulut tidak panik dan tetap tenang dengan berbagai pemberitaan saat ini namun tetap waspada dengan situasi ini.
“Masyarakat harus tetap tentang, tidak panik dan tidak langsung terprovokasi dengan pemberitaan. Harus dicek apakah benar atau hoax. Selain itu masyarakat harus menerapkan pola hidup sehat menjaga imun tubuh, konsumsi makanan bergizi sayuran dan buah-buahan,” imbuh Gubernur Olly.


Selain itu, Gubernur menyarankan agar masyarakat juga mulai menghindari keramaian yang berpotensi menyebabkan terkena virus tersebut.
“Keramaian atau kegiatan yang tidak perlu supaya dikurangi dulu sembari menjaga pola hidup sehat di rumah dan lingkungan sekitar,” tambah Gubernur seraya kembali memotivasi segenap masyarakat Sulut tidak cemas berlebihan tetapi harus waspada dan mejadikan situasi ini sebagai momentum memulai pola hidup sehat sebagai gaya hidup sehari-hari.


Lebih lanjut, Gubernur manyampaikan jika ada isu-isu yang beredar terkait ada warga Sulut yang suspect Corona, jangan langsung terprovokasi dan menyebarkan karena jika ada perkembangan terbaru, pasti disampaikan secara resmi oleh pemerintah melalui instansi terkait yakni Dinas Kesehatan.
Mengenai fasilitas kesehatan Pemda juga terus berkoordinasi agar pihak Rumah Sakit tetap siaga dan menyiapkan fasilitas terbaik.


“Jadi sekali lagi saya himbau kepada rakyatku, mari torang bersatu hati berdoa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, jaga kebersihan dan rajin berolahraga serta jadikan pola hidup sehat sebagai gaya hidup, tidak terprovokasi berita hoax dan kurangi keberadaan dan kegiatan di lokasi keramaian. Niscaya Tuhan selalu beserta kita,” tutup Gubernur pilihan rakyat ini.
Selain itu, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara saat ini tidak segan-segan siap memerangi Virus Corona (Covid-19) dengan menyiapkan dana segar sebesar Rp45 miliar. Dana segar ini digeser dalam APBD Pemprov Sulut Tahun Anggaran 2020.
“Persiapan dana yang direncanakan sebesar Rp45 miliar. Langkah itu akan diambil Pemprov Sulut berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) RI lewat pergeseran anggaran,” kata Gubernur seraya menambahkan segera menyiapkan Laboratorium Daerah untuk pemeriksaan kasus Suspect Corona untuk mempercepat diagnosa, sehingga bisa diambil tindakan cepat untuk penanganan. Juga penambahan ruang Isolasi dan rumah singgah.
Gubernur Olly juga meminta kepada seluruh Bupati dan Walikota untuk mengimbau warganya agar tidak panik serta mengedukasi masyarakat terkait Virus Covid-19.
Sementara terkait sekolah, mengantisipasi dan mencegah adanya penyebaran virus coroni, Gubernur Sulut Olly Dondokambey menginstruksikan libur sekolah bagi
SMA/MA/SMK/SMTK/SLB baik Negeri dan Swasta namun tetap belajar.
” Instruksi Gubernur Sulawesi Utara dalam mengantisipasi penyebaran virus corona, bahwa Semua satuan pendidikan SMA/MA/SMK/SMTK/SLB baik Negeri dan Swasta yang menjadi kewenangan Provinsi Sulawesi Utara DILIBURKAN pada tanggal 16-30 Maret 2020,” tandas Gubernur Olly
Lanjut  Gubernur, pelaksanaan UNBK tetap dilaksanakan sesuai jadwal dengan tetap memperhatikan Protokol Kesehatan Dalam UNBK. Untuk SMK/SMTK kelas X, XI, SMA/MA Kelas X, XI, XI, SLB Kelas I s/d XII  tetap belajar efektif melalui Kelas Maya dalam aplikasi Rumah Belajar yang dikembangkan oleh Pusdatin Kemendikbud RI.


Ditambahkan Punuh, Kepala sekolah beserta guru agar mensosialisasikan instruksi ini kepada orang tua murid dan masyarakat.
Hadir pada Rapat Terbatas diantaranya Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Pemprov Sulut Drs Edison Humiang MSi, Kadis Infokom CH Talumepa SH, Kadis Kesehatan dr Debie Kalalo MSc PH, Kadis Diknas dr Grace Punuh, Karo Umum Clay June Dondokambey SSTP MAP.  (Advetorial)