MONITOR Sulut– Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor 440/21.7114 tentang Antisipasi Kamtibmas dan Penyebaran Covid-19 pada Perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Sulut.
Diketahui Surat Edaran yang dikeluarkan tertanggal 10 Desember 2021 tersebut ditujukan untuk para Bupati/Wali Kota se-Sulut. Sebelumnya Pemerintah Provinsi bersama Forkopimda laksanakan rapat, Rabu 8 Desember 2021. Dengan menyepakati beberapa hal sebagai berikut:
- Untuk mengantisipasi kelangkaan bahan pokok akan dilakukan Operasi Pasar oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara. Diharapkan pula Pemerintah Kabupaten/Kota dapat melakukan Operasi Pasar secara sinergis dengan Pemerintah Provinsi;
- Untuk mengantisipasi: penyebaran COVID-19 dan percepatan Vaksinasi, maka diharapkan Pemenntah Kabupaten/Kota melakukan hal hal sebagai berikut:
a. Merayakan Natal dan Tahun Baru dapat dilaksanakan ibadah dirumah-rumah ibadah tapi dibatasi hanya 50% dan kapasitas rumah ibadah dan jemaat lainnya mengikut secara virtual atau dengan pengaturan waktu beribadah secara bergantian;
b. Tempat ibadah dipastikan menerapkan protokol kesehatan yaitu penyemprotan disinfektan, adanya tempat cua tangan, Mermo scan dan semua wajib menggunakan masker;
c. Tidak melakukan pawai Natal dan Tahun Baru;
d. Open House ditiadakan;
e. Tempat-tempat yang dapat menimbulkan kerumunan seperti Lokasi Wisata, Mall dan tempat-tempat berkumpulnya masyarakat dibatasi 50% dan kapasitas yang ada;
f. Memastikan percepatan Vaksinasi bagi warga masyarakat yang wajib vaksin.
- Keamanan Natal dan Tahun Baru.
a. Akan dilakukan Operasi Lilin Samrat oleh POLDA Sulawesi Utara beserta jajarannya termasuk Kepolisan Resort (POLRES) di Kabupaten/Kota bersama TNI dan Instansi Pemerintah Daerah;
b. Penjualan Petasan Besar dan Mercon yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat ditadakan;
c. Setiap Rumah Ibadah akan dijaga POLRI/TNI dan Satpol PP serta elemen masyarakat lainnya;
d. Peredaran dan penjualan serta konsumsi minuman beralkohol ditempat umum dilarang. (***)