MONITOR SULUT, MANADO – Bencana Banjir dan tanah longsor yang terjadi di Kota Manado, menarik perhatian Walikota Manado G.S Vicky Lumentut.
“saya sangat perihatin dengan keadaan Kota Manado sekarang ini. Akibat curah hujan berlebih yang terjadi kemarin hari, beberapa lokasi yang ada di Kota Manado tertimpa bencana” tutur orang nomor satu di Kota Manado.
Bencana yang bukan hanya disebabkan oleh hujan tapi juga oleh kebiasaan buruk masyarakat dalam hal membuang sampah tersebut, megakibatkan banyak kerugian. Diantaranya yaitu kerugian bentuk fisik maupun kerugian nyawa. Oleh sebab itu, dalam rangka mencegah kemungkinan teburuk yang bisa terjadi diwaktu yang akan datang, Walikota Manado menghimbau masyarakat agar dapat meningkatkan kesadaran dalam hal membuang sampah.
“saya hanya bisa mengharapkan, lewat kejadian ini masyarakat dapat lebih memahami betapa pentingnya menjaga kebersihan. Dengan cara membuang sampah pada tempatnya, masyarakat bisa mengurangi resiko terjadinya luapan air dari saluran drainase pada saat musim penghujan seperti sekarang ini” kata GSVL.
Di tempat yang sama, Walikota Manado juga menghimbau kepada para masyarakat yang tinggal di bantaran sugai dan lereng bukit agar dapat waspada terhadap potensi bencana apalagi saat kondisi cuaca yang tidak kondusif.
“saya menghimbau kepada masyarakat yang tinggal di lokasi rawan banjir seperti bantaran sungai, serta lokasi yang rawan longsor seperti lereng bukit, agar waspada dan segera mengungsi untuk beberapa waktu, mengingat kondisi cuaca sekarang yang tidak menentu” tukas Suami Paula Lumentut Runtuwene tersebut.
Adapun, jumat (!6/12), Walikota Manado turun langsung memantau lokasi bencana banjir dan longsor, sekaligus ikut membantu warga untuk diungsikan ditempat yang lebih aman. (Angel)
.
