MONITORSULUT,MANADO – Pemerintah Kota Manado dibawah pimpinan Walikota Andrei Angouw dan dr Richard Sualang terus melakukan terobosan dalam rangka peningkatan pelayanan prima untuk masyarakat kota Manado, dan dalam implementasinya di jawab oleh Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kota Manado dengan menggelar Bimbingan Teknis penata usahakan keuangan daerah dan implementasinya dalam FMIS serta aplikasi perbendaharaan lainnya, yang dilaksanakan di Gran Puri Hotel selama 2 hari dari tanggal 8 sampai 9 Maret 2023.
Kepala Badan Keuangan Aset Daerah Kota Manado Bart Assa, menyampaikan bahwa Pelaksanaan bimtek ini dalam rangka memberikan pemahaman yang sama kepada para pengelola keuangan dalam menggunakan aplikasi.
“Untuk membantu Memudahkan tugas-tugas dari Pengelola keuangan Pelaksana Keuangan dan Pemeriksa keuangan dalam tugas dan fungsinya”,ujar Assa.
Dirinyapun menjelaskan bahwa saat ini BKAD Manado telah menggunakan aplikasi Sitangkas,(Sistim informasi terpadu anggaran kas) Sikendis (Sistim informasi kendaraan dinas) aplikasi ini gunanya untuk memback data -data kendaaan dinas secara akurat termasuk.para pengguna kendaraan untuk mengelola kendaaraan dan Aplikasi
Sobakudapa (Sistim Operasional buku kas umum dan data potongan pajak) yang merupakan aplikasi pengelolaan keuangan yang sudah terintegrasi, baik itu dalam melakukan perencanaan anggaran, pengelolaan keuangan hingga pelaporannya.
“Semua sistem ini adalah sistem untuk mengelola administrasi dengan pengurangan atau peniadaan penggunaan kertas dan beralih ke dokumen digital, karena Paperless merupakan sebuah langkah di era digital untuk mengurangi penggunaan kertas atau tidak menggunakan kertas sama sekali”,kata Assa.
Bertempat di Gran Puri acara ini diikuti oleh para pengelola keuangan di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Manado, bendahara dan PPK.(yulia)
