MONITOR SULUT, BOLTIM – Sejak menempati kantor baru, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) bekerja tanpa listrik. Sehinggah hal ini menjadi kendala di dalam pelayanan.
Pasalnya, kantor DPMD yang baru ini belum di pasang meteran listik dari PLN, sedangkan bangunan ini sudah selesai sejak bulan Pebruari tahun 2017.
Kepala DPMD Linda Roringkon mengatakan, sudah masuk bulan ketiga kami menempati kantor ini listriknya belum juga di pasang, sehingga kinerja PLN patut dipertanyakan pelayanannya.
“Karena aliran listrik salah satu kebutuhan utama kami di kantor dalam melakukan pelayanan, semua menggunakan alat elektronik seperti laptop, print yang ke semuanya butuh listrik. Kalau keadaannya seperti ini bagaimana kami bisa memaksimalkan pelayanan.” Jelas Roringkon. Senin, (17/04/2017).
Lanjutnya. Roringkon meminta kepada pihak PLN supaya segera menyalurkan aliran listrik ke kantornya. Kata dia, menurut kontraktor ketika di konfirmasi menjelaskan bahwa kewajiban administrasi ke PLN sudah di penuhi oleh kontraktor.
“Meski demikian saya tetap menuntut kepada pihak kontraktor sebagai penanggung jawab agar kantor ini segera di pasangkan meteran oleh PLN, kalau belum juga di pasang ini berdampak pada lima persen pemeliharan tidak akan di cairkan sebelum kantor ini ada aliran listrik.” Tegasnya.
Pantauan media ini bukan hanya DPMD. Namun, dua kantor pelayanan lainnya seperti Bapelitbangdal dan Dinas Sosial belum di pasok aliran listrik dari PLN. (Rahman)