Diskominfo Mitra Keliling Sejumlah Desa di Kecamatan Pusomaen Sosialisasikan Cara Pencegahan Covid -19

berita terbaru, Mitra154 Dilihat

Mitra, MONITORSULUT.com. — Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) melalui Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo-SP) terus melakukan sosialiasi terkait bagaimana menangkal penyebaran Covid-19 di Mitra.

 

Plt Kepala Diskominfo Mitra, Frits Mokorimban melalui Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik, Silvia Purukan saat ditemui sejumlah media diselah kegiatan sosialisasi di wilayah Kecamatan Pusomaen, Jumat (9/10) mengatakan, lewat pengeras suara pihak kami secara kontinyu akan melakukan edukasi kepada masyarakat terkait protokol kesehatan dalam hal pencegahan penyebaran Covid-19.

 

“Secara terus menerus kami akan melakukan sosialisasi dengan kendaraan operasional lewat pengeras suara. Ini sudah dilakukan sejak lalu dan sampai berkelanjutan sampai saat ini,” ungkap Purukan.

 

Purukan juga mengatakan, Pemerintah Kabupaten Mitra akan terus menekankan soal pentingnya menjaga jarak, menghindari dan sebisa mungkin tidak menciptakan keramaian hingga selalu menggunakan masker dan cuci tangan.

 

“Hal-hal tersebut memang sudah tidak asing lagi ditelinga masyarakat. Namun pemerintah kabupaten aka selaku terus mengingatkan. Kita diharapkan agar jangan bosan-bosan untuk menerapkan protokol kesehatan, serta berharap masyarakat akan lebih disiplin penerapan protokol kesehatan, angka penyebaran covid bisa ditekan,” harap Purukan.

 

Lebih lanjut dikatakan, dikalangan internal Pemerintah Kabupaten Mitra sendiri terbilang sangat ketat dalam penerapan protokol Kesehatan. Hal ini dibuktikan dengan larangan keluar wilayah bagi para ASN, hingga pengajtifan pos melalui pemerintah kecamatan dan Desa.

 

“Bupati James Sumendap tak segan memberikan sanksi bagi jajarannya yang tidak patuh terhadap kebijakan dan ketentuan penerapan protokol kesehatan.  Jadi, apabila pimpinan sampai staf SKPD ada yang mengabaikan, segera dilaporkan dan kita beri sanksi. Ini tidak main-main demi kenyamanan dan kesehatan kita bersama,” tegas Purukan.  (James)