Monitorsulutcom, Manado–Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin Jumat (05/03/2021) Melakukan kunjungan kerja di Manado Sulawesi Utara, salah satu agenda menkes ke manado untuk meninjau secara langsung proses kegiatan vaksinasi Covid 19 tahap dua bagi lansia.
Menkes Budi Gunadi Sadikin di damping Ketua komisi IX DPR RI Felly Runtuwene, Plt Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan dr maxi Rondonuwu DHSM MARS bersama tim tiba di bandara samratulangi pukul 08.10 pagi,dengan menggunakan maskapai penerbangan batik air di jemput direktur utama RSUP Kandou Dr dr Jimmy Panelewen Sp.B KBD bersama dewan direksi. Rombongan menkes langsung menuju tempat pelaksanaan vaksin di auditorium unsrat manado.
“Saya terharu melihat antusias dan semangat orang tua yang mau di vaksin” Ujar menkes saat press conference di ruang auditorium unsrat manado.
Menkes mengatakan tahun ini pemerintah harus memvaksinasi 181,5 juta. ” Dari jumlah tersebut yang beresiko tinggi mereka yang diutamakan yaitu tenaga kesehatan,karena setiap hari nakes bertemu dengan pasien, yang kedua orang tua usia lanjut, ketiga bagi petugas petugas publik yang keseharian bekerja bertemu dengan banyak orang.” Terangnya.
Ketika di tanya sejauh mana pemerintah melakukan penanganan Covid 19 secara umum dan kira kira estimasi waktu berapa lama Indonesia bebas Covid 19. menkes mengatakan
” Di dunia ada beberapa pandemi yang sudah lebih dulu ada sebelum pandemi Covid 19, seperti cacar, kolera, flu burung, polio, HIV, itu adalah pandemi pandemi yang terjadi, pandemi butuh waktu yang cukup lama untuk menghilangkanya, dan target dari pemerintah mengurangi laju penularannya, untuk bisa hilang seratus persen butuh waktu tahunan bahkan puluhan tahun. Polio, HIV saja sudah puluhan tahun masih ada sampai sekarang ” Tuturnya.
Lebih lanjut menkes menegaskan perubahan perilaku yang terpenting untuk mengurangi laju penularan Covid 19. ” Kalau dulu jarang pakai masker sekarang harus pakai masker, rajin cuci tangan, jaga jarak jangan berkerumun.”Pungkasnya.
Untuk pelaksanaan vaksinasi lansia di auditorium Unsrat berjalan dengan lancar dan sesuai protokol kesehatan, sempat terjadi kerumunan karena lansia tidak datang sendiri tetapi ada pengantar dari orang tua tersebut, walaupun demikian situasi tersebut bisa di antisipasi oleh tim panitia vaksin dan boleh berlangsung sesuai protap.
Usai meninjau kegiatan vaksinasi di unsrat menkes bersama rombongan bergerak menuju graha bumi beringin dan akan di lanjutkan di beberapa titik pelaksanaan vaksin.(red)