MONITORSULUT, MINAHASA-Proses seleksi anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk Pilkada Kabupaten Minahasa tahun 2024 beberapa waktu lalu meninggalkan masalah sehingga Proses Pilkada Minahasa terancam tidak Netral.
Sejumlah elemen masyarakat meminta proses seleksi PPK di Kabupaten Minahasa yang diduga memiliki indikasi titipan harus dilakukan evaluasi, dan memberikan sanksi tegas jika ditemukan adanya pelanggaran.
Salah satu Tokoh Pemuda Kabupaten Minahasa, Basten Massie mengatakan, seharusnya nilai test tertulis lewat CAT menjadi salah satu pertimbangan untuk lolosnya calon PPK. Karena peserta tersebut sudah mempersiapkan diri untuk mendapatkan nilai yang terbaik dan bukan mamasukan nama yang tidak masuk dalam perengkengan
“Buat apa dilaksanakan test tertulis, kalau ada peserta yang nilainya paling tinggi tetapi tidak lolos seleksi, kalau gitu langsung aja seleksi wawancara enggak usah ada seleksi test tertulis,” tegasnya
Sementara itu ketua KPU Minahasa Rendy Suawa saat di konfirmasi lewat WA membantah adanya dugaan penerimaan seleksi PPK yang memiliki unsur titipan.
” Untuk prosesnya perekrutan PPK sudah sesuai prosedur, dan dengan tegas pihak KPU membanta adanya dugaan seleksi PPK yang rekrutmenya terdapat angota Titipan,” tegasya.(win)
