MONITORSULUT – Gereja Masehi Injili diMinahasa (GMIM) kembali ketambahan jemaat gereja yang baru, yakni jemaat GMIM Solafide Sea hasil pemekaran dari jemaat GMIM Trifena Sea.
Peresmian dilakukan oleh Ketua Sinode GMIM Pdt Dr Hein Arina, Kamis (16/12/2021) berlokasi di perum sea Lestari Tiga Kecamatan Pineleng Kabupaten Minahasa.
Bersamaan dengan Ketua Badan Pekerja Jemaat Wilayah Sea Pdt Lusye Makaluasluas dan Ketua BPMJ GMIM Trifena Sea Pdt Stenly Rumimper didampingi Panitia pemekaran dan Pengadaan lahan gereja membuka papan nama jemaat gereja yang baru, Jemaat GMIM Solafide Sea.
Maka Jemaat GMIM Solafide Sea secara resmi terdaftar sebagai jemaat ke 1042 di Sinode GMIM.
Selain meresmikan Jemaat baru, dilanjutkan dengan ibadah syukur dan penerimaan dan sekaligus Pelantikan Ketua Badan Pekerja Majelis Jemaat ( BPMJ) GMIM Solafide Sea Pdt Ferdinand Paul Simon Tumbol, STh
Dalam khotbahnya Arina mengingatkan pendeta harus bersama-sama dengan jemaat 1×24 jam.
” Apalagi ditengah pandemi, sebagai gembala dituntut untuk tetap mendoakan jemaatnya, peka tehadap masalah dan persoalan jemaat, pinta Arina.
Menurut Arina, Pendeta harus terus melihat jemaat dan bersama sama untuk memelihara Iman dan membangun iman jemaat.
“Jangan sampai Pendeta tidak melaksanakan tugasnya dengan baik, mangkir dari tugasnya, silakan lapor pada saya, gedung Sinode sangat luas untuk ditempatkan pendeta yang begitu, kata Arina tegas.
Begitupun Pelsus jangan kendor dalam melaksanakan tugas pelayanan, harus tanggungjawab, jangan bersungut sungut, tetap teguh melayani, hidup dalam kasih dan selalu berdoa, pesannya.