MONITORSULUT.COM, MANADO – Puluhan Warga Kelurahan Winangun Satu, Jumat (24/04) Pagi melakukan aksi Demo Damai di Kantor Lurah Winangun Satu, meminta Walikota kota Manado GSVL mendengar keluh kesah warga Winangun atau mengevaluasi lagi lurah yang tidak dengan hati melayani masyarakat winangun.
Jubir dalam Demo Tersebut Livie Allow mengatakan bahwa attitude dari Lurah Winangun Satu Ini tidak sesuai dengan jabatannya sebagai Pemerintah yang melayani masyarakat. 
Menurut Allow seperti yang terjadi dengan Pala Lingkungan Satu yang di Pecat dengan tidak melihat proses proses tingkatan.
“Jadi kami menuntut agar lurah Winangun Satu merehabilitasi nama baik pala lingkungan satu, walaupun sudah ada diarea mereka karena sudah ada pala yang baru, dan kami tidak mau mengutak atik itu”, ujar Allow
Sembari menambahkan bahwa Lurah juga harus benar benar melihat mekanisme yang ada bertentangan dengan hukum atau tidak.
” Kita juga keberataan karena di pimpin oleh lurah yang tidak memimpin dengan hati, selalu marah -marah tidak menyayangi rakyat kecil “, Katanya.
Allow juga menyampaikan bahwa
Segala sesuatu pasti ada mekanismenya ,”Jadi kami minta evaluasi dengan ketat kinerja beliau kalau memang sebagian warga meminta tolong diganti dengan orang yang lebih berkompeten lebih cerdas seperti motto dari pimpinan kita karna saya yakin pak wali dan pak wakil belum tau permasalahan yang sebenarnya, Kami tidak mau melanggar aturan apalagi musim covid, tetapi kita juga tidak bisa diam, hati nurani bicara dan kita harus berdiri membela yang benar’, ujar Allow.
Sementara Lurah winangun 1 setelah melihat keramaian warga yang menggelar aksi demo tersebut langsung keluar ruangan sambil berteriak”kita mo lapor ka polda ngoni samua” dan langsung pergi.
Sementara Camat Malalayang Reyn Heydrmands saat di konfirmasi terkait masalah ini menyampaikan akan di menampung aspirasi dari masyarakat. (TeamMS)
