MONITOR SULUT, MANADO – Bukan sekedar janji kampanye, kamis (3/8) kemari, Walikota G.S. Vicky Lumentut dan Wakilnya Mor D. Bastiaan buktikan komitmennya. Dengan membandrol miliaran rupiah, Pemerintah Kota (Pemkot) Manado melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) mulai genjot peningkatan dan pembangunan diberbagai tempat.
Adapun tempat-tempat yang akan dibangun antara lain gedung Palang Merah Indonesia (PMI) di jalan raya ringroad, kelurahan Tingkulu, dengan anggaran APBD 2017 sebesar Rp.2.821.500.000, dan dikerjakan selama 150 hari kalender, pengembangan pasar Malalayang di jalan raya Kayu Bulan sebesar Rp.9.802.300.000 selama 120 hari kalender, peningkatan hotmix jalan Lengkong Wuaya dengan panjang 2,35 kilometer dari total jalan 3,5 meter, lebar existing 8-11 meter, menelan sebanyak Rp.19.574.458.000 diambil dari Dana Alokasi Khusus (DAK) penugasan 2017 dan pengerjaan selama 150 hari kalender, serta peningkatan jalan hotmix jalan pulau Kalimantan, kelurahan Kleak, kecamatan Malalayang dengan menelan anggaran Rp.2.820.620.000, pembuatan kanopi di kawasan Taman Kesatuan Bangsa (TKB) dengan dana APBD Rp.1.469.000.000, selama 120 hari kalender, lalu penataan kawasan TKB pusat Kota Manado meliputi pembangunan trotar dan saluran drainase dengan dana APBD 2017 sebesar Rp.4.942.000.000 selama 120 hari kalender, juga proyek perbaikan beberapa ruas jalan di Kota Manado yang menggunakan dana APBD dan DAU tahun anggaran 2017 sepanjang 1.125 meter dan lebar yang akang dikerjakan 5 Meter dengan total anggaran sebesar Rp.4.626.340.000 selama 150 hari kalender.
Terkait pembangunan ini, GSVL berharap agar dapat diselesaikan dengan baik, tepat waktu dan tepat mutu. Sembari itu, orang nomor satu itu meminta masyarakat untuk dapat ikut mengawasi jalannya pembangunan tersebut.
“Pembangunan fasilitas publik ini merupakan realisasi dari janji-janji kami. Olehnya, masyarakat silahkan awasi pekerjaan-pekerjaan yang dilakukan. Kalau ada yang tidak beres, silahkan difoto dan dikirim lewat media sosial” tandas GSVL pada saat mengikuti acara peletakan Batu pertama di sejumlah proyek yang ada.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas PUPR, Bart Assa menuturkan bahwa pihaknya akan segera mulai melakukan pembangunan.
“Proyek-proyek ini diharapkan dapat selesai sampai akhir tahun 2017” ucap Assa. (Angel)