“Kami juga tidak tahu siapa yang menerima uang tersebut” tutur Christin Aroran Bendahara Puskesmas Paniki Bawah.
MONITOR SULUT, MANADO – Bendahara Puskesmas Paniki Bawah tersebut mengaku menyetorkan Uang hasil tagihan perihal pembuatan surat berbadan sehat atau Surat Keterangan Diri (SKD) ke Pemerintah Kota (Pemkot) melalui Nomor Rekening tak bernama.
“Uang ini kami setorkan pertahun dinomor rekening yang telah diberikan tersebut. Saya tidak tahu rekening tersebut atas nama siapa, dan untuk apa uang tersebut nantinya saya juga tidak tahu. Untuk struknya hanya terdapat di Bank Sulut yang ada di Tikala” beber Christin.
Ketika ditanya terkait data-data pembuat SKD, wanita tersebut menuturkan, bahwa itu semua ada dibuku pegangan puskesmas, tetapi tidak dilaporkan kepada dinas terkait, hanya jumlah uangnya saja yang disetorkan.
“Untuk nama-nama dan jumlah orang yang membuat SKD itu ada sama bapak Mesri, tapi sayakan hanya bendahara, jadi tugas saya hanya menyetor uang tersebut ke nomor rekening. Selama ini tidak pernah mengikut sertakan data-data tersebut” ungkapnya Bendahara Puskesmas ini. (Angel)