Manado MS- Enam Pesawat beserta pilot, dan crew dari Squadron 21 Lanud Abdurrahman Saleh Malang. Selama dua Minggu siap mengawasi wilayah Sulawesi Utara (Sulut) termasuk perairan dan perbatasan.
Menurut,Komandan Lanudsri Kolonel Navigasi Insan Nanjaya disaat coffe morning bersama awak media Rabu (2-5-2018) siang tadi. Mengatakan, Kita datangkan pesawat dari Squadron 21 Malang. Dengan enam pesawat ini, akan melaksanakan operasi. Dan nantinya, bisa dilakukan secara terus menerus.
“Ini merupakan kegiatan dari TNI AU untuk mengawasi wilayah udara di Sulut. Pesawat Super Tucano sendiri mampu melihat hingga ke bawah,”ujarnya.
Sehingga kita bisa membantu pihak lain yang mungkin membutuhkan informasi tentang keadaan di wilayah Sulut, terutama di perairan. Kita memberikan informasi apabila ada hal-hal yang mencurigakan. Sehingga, kita bisa tindak lanjuti dengan cepat. Serta pengawasan yang akan dilakukan termasuk untuk perbatasan wilayah Sulut atau wilayah Indonesia yang berbatasan dengan Filipina.
“Karena kita adalah wilayah paling utara dan berbatasan langsung dengan wilayah Filipina. Ini rutin setiap tahun kita lakukan. Satu di antaranya pengawasan pelaksanaan wilayah Sulut,” ungkapnya.
Lanjutnya, pengawasan itu sendiri akan dilaksanakan selama dua minggu.
“Tapi apabila membutuhkan waktu yang lebih maka bisa perpanjang waktunya. Semua pilot dan crew dari Malang,” tutup danlanudsri. (Cha)